PT PLN Manjakan Penumpang di Stasiun Gambir, Siapkan Oleh-oleh Khas Jakarta
CAKRATARA.com – PT PLN (Persero) menyiapkan vending machine khusus untuk produk Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM), di Stasiun Gambir bekerjasama dengan PT KAI (Persero). General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya Lasiran menjelaskan, vending machine di stasiun gambir berbeda dari yang lain, karena menyediakan oleh-oleh makanan khas Jakarta, diantaranya Kembang Goyang, Biji Ketapang dan Akar Kelapa.
“Bagi penumpang kereta api yang belum sempat cari oleh-oleh khas Jakarta bisa mampir dan beli di Vending Machine PLN,” ujar Lasiran dalam keterangan tertulisnya, Jumat (26/01/24).
Selain oleh-oleh khas Jakarta, Vending Machine yang dikelola PLN juga menyediakan aneka makanan ringan tradisional produk UMKM.
“Berbeda dengan yang sudah ada, di sini menyediakan aneka Snack Tradisional tapi dikemas modern,” kata Lasiran
Vending Machine kolaborasi PLN dan KAI terletak di lantai 2 Stasiun Gambir, di ruang tunggu penumpang tepatnya sebelah panggung musik. UMKM yang terlibat yaitu 12 usaha pilihan dengan produk Snack atau makanan ringan dari HUB UMK Jakarta binaan PLN UID Jakarta Raya. Produk yang dipasarkan sudah berlabel halal, bersertifikat BPOM, PIRT, dan juga memiliki HAKI. Lasiran menegaskan untuk UMKM yang terlibat masih bisa bertambah jumlahnya.
Lebih lanjut, Lasiran menjelaskan bahwa pengelolaan stok juga sudah digital. Stok produk yang ada di mesin terpantau secara real time melalui aplikasi. Sehingga produk bisa segera diisi ulang apabila sudah menipis jumlahnya.
“Bisa dipantau lewat aplikasi, kalo sudah tipis tinggal kita minta UMKM untuk suplai produknya dan diisi ke vending machine,” kata Lasiran.
Vending Machine yang dikelola oleh PLN ini merupakan terobosan dari Menteri BUMN, Erick Tohir dengan mengkolaborasikan seluruh BUMN.
Peresmian Vending Machine di Stasiun Gambir dilaksanakan pada 22 Januari 2024, oleh Staf Khusus III Menteri BUMN Arya Sinulingga, General Manager PLN UID Jakarta Raya Lasiran, dan EVP of Corporate Secretary KAI R. Agus Dwinanto Budiadji. (*)Â