Nusantara
Agen BPNT Koroncong Ungkap Saldo Belanja KPM Selisih Rp20
PANDEGLANG, CAKRATARA – Seorang agen atau pemilik E Waroeng pada program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kecamatan Koroncong mengakui uang Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sebesar Rp.200.000 hanya terpakai Rp.180.000,- untuk pembelanjaan beberapa jenis komoditi.
Pernyataan tersebut disampaikan Anis pemilik E Waroeng di Kecamatan Korongcong kepada awak media di kediamannya, Senin (29/03/2021).
“Memang kalau dihitung dari harga komoditi sesuai harga pasar paling juga habis Rp.180.000 per KPM, tapi tetap saja yang disetorkan sebesar Rp.200.000,-,” ungkap Anis.
Anis juga mengakui bahwa uang belanja tersebut disetorkan semua. Jadi, kata dia, sisa belanja Rp 20 ribu rupiah tersebut tidak dikembalikan kepada KPM.
Kepada awak media Anis mengaku merasa terbebani dengan banyaknya pihak yang datang menawarkan perusahaan suplier terhadapnya. Namun, Anis menyarankan kepada pemerintah agar perusahaan pemasok langsung ditunjuk saja oleh pemerintah.
“Dulu mah gak ada masalah sih pak, tapi sekarang- sekarang banyak yang datang kepada saya baik itu menawarkan perusahaan maupun dari wartawan dan LSM mempertanyakan seputar program. Saya merasa tidak nyaman, kalau terus begini lebih baik supliernya ditunjuk langsung sama pemerintah,” tutur Anis.
Menanggapi hal tersebut, Ketua OKK DPP Badak Banten, Samsuni menyesalkan regulasi program BPNT di Kabupaten Pandeglang hingga saat ini terkesan carut marut.
“Dalam pantauan kami hingga saat ini program BPNT di Pandeglang selalu kisruh dan carut marut. Seperti yang disampaikan Ibu Anis seorang Agen Koroncong kalau masih ada saldo uang KPM Rp.20.000, semestinya itu dikembalikan kepada KPM. Karena jika tidak dikembalikan siapa yang makan uang itu. Apakah oknum agen atau supplier?,” tanya Samsuni.
Untuk itu, pihaknya mendesak pihak kepolisian maupun kejaksaan menyelidiki kasus seperti ini.
“Jangan jadikan KPM sebagai sapi perah dan selalu dibohongi atau dibodohi oknum agen atau suplier. Terlebih hanya menjadi objek cari untung oknum tertentu,” tutup Samsuni.
Anton Hermawan
Cakratara.com 2021
-
Politik3 hari ago
Meriahkan HUT Partai Demokrat Ke 22, Caleg DPRD Lebak Dapil 6 Serahkan Piala Open Turnamen Futsal CUP Eli Sahroni
-
Metropolitan2 hari ago
Masyarakat Banten Bersatu (MBB) Bersama, Warga Jayasari Unjuk Rasa Di Depan Kantor Bupati Lebak
-
Metropolitan1 hari ago
Ngeri!!! Tangga Kantor Kasatpel Kebersihan Kalideres Tidak Terurus
-
Metropolitan6 jam ago
Terkendala Covid, Bangunan Sentra Flora Semanan Kurang Terawat
-
Metropolitan6 hari ago
Bidkeu Polda Banten Melaksanakan Persiapan Pemeriksaan BPK RI Satker Jajaran Polda Banten
-
TNI-Polri7 hari ago
Pameran TNI AD Fair 2023, Panglima TNI Kunjungi Stand Zeni
-
Metropolitan6 jam ago
Hendry CH Bangun: Pendidikan dan UKW jadi Program Prioritas
-
Metropolitan6 hari ago
Polsek Panongan Polresta Tangerang Selidiki Pencurian Dengan Kekerasan di Minimarket